Mencari Keteduhan Ditengah Kegaduhan

9 10 2012

Maria telah memilih bagian yang terbaik yang tidak akan diambil dari padanya.

Bagi mereka yang terbiasa hidup dalam hirukpikuk kota, terjepit ditengah kebisingan kendaraan dibawah terik panas matahari, menemukan sepotong taman hijau penuh pohon laksana oase yang memberikan kesegaran sejenak. Sering ditemui beberapa kendaraan roda dua memilih menyingkir berteduh sejenak, menikmati rindangnya pohon sambil mengisap rokok dan sebotol minuman dingin yang ditawarkan penjaja disekitar taman.  Jangankan orang dewasa, anak-anakpun memerlukan pelampiasan atas kejenuhan mereka menghadapi tumpukan PR dan pelajaran yang bikin para ibu garuk-garuk kepala. Ilmu apakah yang sedang ‘dijejalkan’ di kepala anak-anak yang sedang bertumbuh ini?

Laksana setiap mesin produksi yang telah dibeli mahal, pada saat tertentu tetap dibutuhkan ‘down time’ untuk maintenance agar umur mesin dapat dipelihara. Tidak ‘mati’ sebelum waktunya. Demikian pula kita manusia yang tentu saja bukan termasuk mesin produksi, tetapi telah dibeli ‘mahal’ oleh Kristus, tentu sungguh berharga dimata Allah Sang Pencipta. Kita mahluk yang percaya bahwa semua diatas bumi ini adalah hasil ciptaanNya, termasuk orang-orang yang kita jumpai dalam keseharian, termasuk semua kejadian dalam kehidupan kita, semuanya pasti ada maksud dan tujuannya. There is always a purpose in life. Read the rest of this entry »





Full Time VS Full Heart

7 07 2011

Kamu telah memperolehnya dengan cuma-cuma, karena itu berikanlah pula dengan cuma-cuma.

Semakin sering kita terlibat dalam pelayanan, semakin hari kita diajarkan bagaimana rendah hati dan sering memohon rahmat Tuhan agar dapat mengasihi orang lain. Mengasihi orang yang kita kenal dan kita sayangi memang mudah, tanpa beragamapun setiap orang dapat melakukannya. Tetapi mengasihi orang yang menolak kita, yang menjauh dari kita… weeew… disitulah kita memohon tambahan kekuatan extra untuk dapat mengasihi mereka. Walaupun kelakuakn mereka terkadang menyakitkan hati, kita percaya Tuhanpun mengasihi mereka. Sama halnya saat kita jatuh dalam dosa, menyakiti orang lain, Tuhan tetap mengasihi kita sampai akhirnya kitapun bertobat.

Itulah yang saya lakukan bilamana bertemu dengan orang-orang yang menolak dan menghindar bahkan tidak menyukai saya (entah apaalasannya). Bisa jadi karena pemikiran saya dianggap melawan kemapanan, atau dianggap mengurangi eksistensi ybs. Saya sadar kalau beberapa orang mengatakan bahwa saya terkadang bisa tegas. Bahkan sahabat saya mengatakan saya mirip singa betina sedang hamil 😀 Tetapi sebenarnya saya juga melatih diri untuk diam, menahan diri untuk berbicara saat mengamati orang lain berbicara. Kehadiran kita  harus memberikan nilai tambah bagi orang lain.

Beberapa kali saya alami kejadian ditolak/dihindari orang-orang tertentu. Sebagai prodiakon, saat sedang membagikan komuni saya bisa melihat sampai ke barisan bagian belakang. Saya memperhatikan kira-kira masih berapa banyak umat yang harus dilayani. Beberapa kali saya mengenali ada umat yang seharusnya  berada di jalur saya, ia memilih pindah kejalur sebelahnya dimana dilayani prodiakon pria. Sudah lebih dari tiga tahun ada prodiakon wanita di gereja tetapi tetap saja ada umat yang belum bisa menerimanya. Dalam hati saya hanya bisa berdoa “Ya Tuhan, ijinkan saya menunjukkan kasih baginya. Semoga Tubuh Kristus yang diterimanya menyembuhkan dia.” Read the rest of this entry »





Penghalang Berkat, Penolak Rahmat

14 08 2010

“Orang-orang yang seperti itulah yang empunya Kerajaan Sorga.”

Fenomena Facebook (FB) memang luar biasa, ia mampu menggali segala hal terpendam dalam alam bawah sadar kita dan membuat kita semakin ‘attached’ karenanya. Gara-gara FB semakin banyak orang tergerak untuk mengumpulkan kawan-kawan masa kecilnya dan akhirnya terjadilah reunian. Tak terhitung rasanya beberapa kali reuni gara-gara FB, reuni fakultas, reuni keluarga besar, reuni SD dan bahkan TK ! Gara-gara seorang kawan upload foto kelas disaat TK, maka hebohlah sekomunitas. Saya sendiri kesulitan menemukan wajah kecilku diantara 60an anak-anak jaman itu. Duh lucu nya…. Ternyata puluhan tahun kemudian sudah pada jadi ‘orang’. Hmmm… dulu kan setengah orang, maksudnya anak-anak getuuu..

Saat reuni yang teringat hanyalah masa-masa indah dimana para guru dan mer belanda (merr Roberta) dengan senyuman dan genggaman tangan mautnya (kalau salaman dengan merr pasti tangan kita serasa di remas abiz!), hal ini selalu membuat kita senang datang ke sekolah. Ahh.. kalau diingat lagi, alangkah senangnya masa-masa TK dan SD. Gak pernah sekalipun pengen bolos tuh.  Balapan datang sekolah paling pagi. Kalau perlu gak mandi…. betul, sampai pernah saya dijewer ibu, hahaha…..!!  Maklum rumah kami dekat sekali dengan sekolah. Read the rest of this entry »





Letih, Lesu, Lelah, Lemah Tapi Sumringah

15 07 2010

“Aku lemah lembut dan rendah hati”

Sejak ada Face Book (FB), banyak sekali undangan reunian, mulai dari reuni SD, SMP, SMA sampai kuliahan.Apalagi sekarang ditambah ada BlackBerry (BB)…. wah grup BB nambah terus, sehingga sering bikin hang. Semakin sering janjian untuk sekedar ketemu ngopi bareng akhirnya berlanjut sampai nobar-nonton bareng. Yang awalnya berniat makan malam, tanpa disadari  lebih lama ngobrol dan becanda sampai lupa pesan makanan dan minuman. Yaaaah… makan dan minum kan bisa nanti, tapi jumpa kawan lama itu bisa meredam perut yang keroncongan ternyata ya? Kalau diperhatikan dari wajah-wajah yang  hadir ,saat itu semua nya pasti cerita dengan ceria, hhhmmm….. paling senang kalau banyak yang bilang ” aduuh naaaa, kamu kok awet muda ya?”  Mungkin maksudnya ‘kelakuan’nya masih sama seperti dulu, gak ja’im.- lebih tepatnya gak malu kalau sudah tua 😀

Tetapi ada hal yang tidak dapat disembunyikan dan harus diakui. Semuanya  memang sudah sama-sama beranjak tua atau berumur en tidak muda lagi, tepatnya tidak mau juga sih dibilang tua karena ada yang lebih senior lagi.  Kalau diperhatikan lagi diantara wajah-wajah yang tampak sumringah sehingga terlihat lebih muda, ada juga wajah-wajah yang tampak lebih tua dari usianya walaupun sama-sama seumur. Cerita punya cerita, diujung pertemuan  akhirnya muncullah pengakuan  mereka yang wajahnya ‘menua’  bahwa mereka menghadapi kesulitan hidup yang cukup berat. Tapi sebenarnya  kalau mau jujur, yang berwajah sumringahpun bukan berarti  tak kurang bermasalah juga. Read the rest of this entry »





Ibu Muda dan Ibu Tua

22 12 2009

Jiwaku memuliakan Tuhan, dan hatiku bergembira karena Allah, Juruselamatku, sebab Ia telah memperhatikan kerendahan hamba-Nya.

Ketika  kehamilan pertama itu datang, reaksi para ibu tentu beragam. Bagi seorang perempuan muda, umumnya yang masih banyak cita-cita, biasanya ‘shock’ bingung dan rada panik juga karena membayangkan rencana hidupnya jadi kacau dengan adanya anak. Apalagi kalau masuk kategori kehamilan yang tidak atau belum diharapkan. Ini pun saya alami saat baru menikah, maklum kami  yang baru menikah  punya rencana mau melanjutkan pendidikan di luar negeri. Akhirnya dengan dikuatkan oleh doa saya bisa menerima dan menghadapi kehamilan dengan suka cita. Kedatangan anak pertama membawa berkah bagi seluruh keluarga besar kami. Ternyata kemudian saya juga tetap bisa melanjutkan pendidikan setelah kelahiran kedua.

Reaksi ibu yang mengharapkan kelahiran yang tak kunjung datang tentu sangat membahagiakan. Terutama adat timur menganggap bahwa perempuanlah yang tidak bisa memberikan keturunan bagi sang suami. Berbagai upaya pasti dilakukan agar si jabang bayi itu segera muncul. Beberapa teman bahkan berupaya selama lebih dari 15 tahun sampai akhirnya pasrah dan menikmati kehidupan berdua.

Spesial di hari ibu ini, bacaan hari ini berkisah dua ibu, Maria dan Elisabet bahkan tiga dengan Hanna di Perjanjian Lama yang mendambakan sang jabang bayi. Elisabet dan Hanna merasakan aib yang diderita dengan belum adanya momongan. Sedangkan Maria muda pun gundah dan bingung menghadapi kehamilan pertamanya. Akhirnya semua anak yang dilahirkan membawa berkah bahkan menjadi jalan keselamatan bagi manusia. Samuel menjadi nabi yang luar biasa, dialah yang mengurapi raja-raja pertama orang Yahudi. Yohanes Pembaptis mempersiapkan jalan Tuhan dengan mempertobatkan banyak orang. Yesus, sang Isa Almasih, menjadi Juru Selamat bagi semua orang yang percaya kepadaNya. Read the rest of this entry »





Pembawa Hoki

4 05 2009

Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang supaya mereka mempunyai hidup dan mempunyainya dalam segala kelimpahan -Yoh 10;10

pc250022Saya sering dikomentari beberapa kawan yang memperhatikan tahi-lalat di pergelangan tangan kanan. Demikian juga dengan mereka yang bisa melihat garis tangan dan yang bisa lihat ‘aura’ memberikan komentar serupa. Kata mereka saya pembawa hoki, pintar cari uang, bawa rejeki dsb. Wah.. seneng juga sih mendengarnya. Tapi apa betul begitu? Membawa rejeki  untuk diri sendiri atau untuk orang lain?

Kami sekeluarga termasuk penggemar makan enak, kadang masak sendiri tapi lebih sering  jajan diluar; maklum kami juga penganut diplomasi meja makan. Urusan berat bisa jadi ringan kalau diselesaikan di meja makan. Bukankah Yesus juga begitu, buktinya sering sekali kita jumpai Dia  makan bersama para murid bahkan dengan para pendosa sekalipun.

Kalau masuk daerah yang tidak dikenal maka kami pasti mencari tempat makan yang banyak pengunjungnya…. kalau ramai pengunjung pasti enak dan mungkin murah – dilihat dari  jenis kendaraan yang parkir lah. Tapi sering juga kami menggunakan ‘feeling’ saja dalam memilih tempat makan.  Walaupun sepi seringkali kami tetap masuk juga, sekedar mencoba variasi baru lah. Begitu selesai memilih pesanan kami sekeluarga berdoa sebelum makan dengan tidak lupa membuat tanda salib, sebuah kebiasaan yang dilakukan sejak bayi bahkan sampai mereka mahasiswa. Gak usah malu kalau kita katolik, kan? Read the rest of this entry »





Saat Awan Mendung…

28 02 2009

Saat awan mendung, selalu saja ada harapan pelangi kan bersinar indah!

Saat hati mendung, selalu ada harapan akan hadirnya Roh Tuhan yang memberikan harapan dan gairah serta semangat baru!

Saat ada banyak pertanyaan yang tidak jelas untuk diriku, selalu ada saja jawaban yang membuatku bangkit dari keterpurukan!

Saat ada banyak kebencian yang menyelimuti aku, karena ketidacocokanku, perbedaan pendapat dengan temanku, selalu ada harapan untuk berdamai kembali dengannya!

Saat ada banyak rasa enggan untuk bertemu dengan temanku, di situlah ada harapan untuk mencari dia dan lebih dahulu menyapanya, “Halooo, pa kabar?”

Saat ada banyak kebosanan, di situlah ada banyak saat untuk mencari kesegaran baru dalam Tuhan, Sang Air Kehidupan!

Saat ada banyak kegelisahan tak menentu, di situlah, kusadari aku sendiri tidak bisa mengandalkan diri sendiri, melainkan ada saat untuk mencari Tuhan, harapan satu-satunya masa depanku.

Saat ada banyak keragu-raguan untuk melangkah, selalu ada kesempatan untuk berani melangkah di tengah ketidakpastian, karena dalam ketidakpastian ada saat untuk berharap, juga kalau tidak ada alasan untuk berharap sekalipun. Read the rest of this entry »





Antara Dosa dan Pendosa

18 11 2008

“Setengah dari milikku akan kuberikan kepada orang miskin dan sekiranya ada sesuatu yang kuperas dari seseorang akan kukembalikan empat kali lipat.”

Kisah Zakheus termasuk kisah dari Alkitab yang kita kenal sejak kecil, kisah seorang yang tadinya cuma ingin tahu seperti apa Yesus karena cerita orang. Tapi begitu ia mengalami perjumpaan pribadi, makna pertobatannya justru berarti bagi orang banyak.

Zakheus kelihatannya secara fisik, tubuhnya lebih pendek dari orang Yahudi yang rata-rata tinggi besar. Kelihatannya dengan fisiknya saja ia sudah tersisihkan diantara orang yahudi. Mungkin juga karena ia pendek ia tidak menarik untuk dipekerjakan dimana-mana, sehingga satu-satunya tawaran pekerjaan adalah menjadi pemungut cukai. Pekerjaan ini adalah pekerjaan yang dinilai tidak pantas, karena ia memungut pajak dari sesama orang yahudi untuk di bayarkan kepada penguasa orang Rum. Dari pungutan terhadap bangsanya sendiri ia bertahan hidup.Sebagai pemungut cukai tidak banyak orang mau bergaul dengannya, ia menjadi semakin tersisihkan dari komunitas Yahudi. Maka saat Yesus datang ke Yerikho, ia pun menyelinap sendiri karena ingin tahu seperti apakah Yesus itu.

Bila seorang tokoh ingin datang kerumah kita tentu kita merasa tersanjung, apalagi Zakheus yang tidak banyak temannya, sangat bahagia karena Yesus mau datang kerumahnya. Rupanya pribadi Yesus tidak sama dengan umumnya orang Yahudi, Ia begitu mengasihi dan memperhatikan Zakheus. Pasti Yesus tahu seperti apakah Zakheus itu. Ia tahu apa yang dilakukan Zakheus, Zakheus pun tahu apa yang ia lakukan salah, karena memungut lebih dari seharusnya. Ya, ia korupsi tepatnya.  Tapi Yesus memberi kesempatan kepadanya untuk menerima rahmat pertobatan. Dan dampaknya justru berakhibat pada orang lain yang menjadi korban perbuatan Zakheus. Read the rest of this entry »